Senin, 19 Desember 2016

 00.43      No comments



Chile Tiny Humanoid Creature

                Ada galaksi dengan jumlah tak terhitung di alam semesta ciptaan Tuhan ini. Dari semuanya, sebuah galaksi cakram berdiameter 50.000 tahun cahaya muncul 13 miliar tahun yang lalu. Sebagian orang-orang di Bumi kemudian menyebutnya sebagai Bima sakti atau Milky way. Di dalam Bima sakti ada 100-250 milyar bintang yang hampir kesemuanya dikelilingi planet. Matahari adalah salah satu bintang berukuran standar dimana ada 8 planet yang mengitarinya. Satu diantaranya adalah Bumi. Meskipun penampakan-penampakan Alien di Bumi masih diperdebatkan, mungkin agak keterlaluan apabila bumi disebut sebagai satu-satunya planet yang ditinggali makhluk hidup. Kehidupan di luar sana mungkin saja diisi oleh makhluk cerdas & berperadaban tinggi. Tapi, apakah ada dari makhluk cerdas di luar sana yang sempat berjalan-jalan di Bumi?
               
                Sebuah keluarga yang sedang berlibur di sebuah taman pinggiran Cagar Alam Concepcion, Chili menemukan sesosok makhluk kecil yang sangat aneh. Bentuknya sediki mirip manusia, entah mungkin alien, panjang atau tingginya sekitar 7,2 cm. Ukuran kepalanya lebih besar dari pada ukuran tubuhnya, memiliki 2 tangan yang panjangnya melebihi pinggangya dengan jari-jari yang panjang, serta memiliki 2 kaki yang nampaknya digunakan untuk berjala tegak seperti manusia.
 
                Kisah ini diceritakan kepada RodrigoUgrate dari Mega News Santiago ketika seorang anak menemukan makhluk kecil diantara semak di suatu taman pariwisata Cincepcion. Ketika ditemukan, makhluk kecil itu telah tergeletak di tanah, badannya sangat lemah, namun masih hidup. Si anak kemudian memungut dan membungkusnya dengan secarik kertas tisu. Anak tersebut kemudia menuturkan kepada Rotrigo: selama dia membawanya ke rumah                 dan menyimpannya selama seminggu, makhluk tersebut sempat membuka matanya. Meskipun demikian, tepat dihari ketujuh, makhluk tersebut tidak bergerak lagi. Nampaknya dia telah mati. Uniknya,beberapa saat setelah kematian makhluk tersebut dengan cepat tubuhnya mengkerut dan mengering.

                Untu menjauhkan wacana tentang adanya Alien dan semacam makhluk aneh, sebagian pihak menyatakan bahwa makhluk yang di temukan tersebut adalah embrio kucing. Dengan menafikan kesaksian si anak, sebagian ilmuawan Universitas Chili menganggap makhluk itu sebagai makhluk biasa yang tidak patut diperbincangkan secara berlebihan.

                Perdebatan memanas ketika si anak yang menemukannya memperlihatkan jasad makhluk kecil itu kepada wartawan. Para wartawan yang melihatnya sukar percaya bahwa apa yang di lihat itu adalah embrio kucing. Ia benar-benar makhluk aneh. Julio Careno, si anak yang menemukan makhluk tersebut, mengisahkan bahwa saat ditemukan, makhluk tersebut memang benar-benar masih hidup. Dia masih sempat mebuka matanya, tangan dan kakinya juga masih bisa bergerak perlahan-lahan , mulutnya juga masih sempat mengeluarkan bisikan-bisikan lirih. Setelah mereka membawanya pulang ke Santiago, matanya juga masih bisa terbuka sesekali waktu. Tapi, beberapa hari kemudian makhluk tersebut tidak kembali membuka matanya sama sekali, meski sesekali tangan dan kakinya masih bergerak. Pada hari keenam, mahluk tersebut benar-benar tidak bergerak, namun tubuhnya masih terasa hangat.


                Di hari ketujuh, ketika Julio berniat melihaatnya kembali, dia kaget, tubuh makhluk itu mengkerut dan mengering. Prosesnya sangat cepat. Dan setelah itu , Jasad makhluk itu demikian rapuh sehingga tekanan sedikit saja akan membuatnya remuk. Seperti sebatang korek api yang sudah habis terbakar. Apakah sebenarnya makhluk aneh ini? Tidak ada yang benar-benar bisa memberikan jawaban.


Johan,Riadi.2011.UNEXPLAINED. Bndung: CV Agung Ilmu

0 komentar:

Posting Komentar

Popular Posts

Recent Posts

Unordered List

Text Widget

Culture

Diberdayakan oleh Blogger.

Beauty

Column Right

About

Featured

Culture

Find Us On Facebook

Flickr Images

Breaking News

Column Left

Sponsor

Videos

Popular Gallery

Popular